OOTD Kita – Sampai saat ini, masih banyak orang yang menganggap kopi hitam sebagai bagian dari gaya hidup tidak sehat. Yaitu manfaat kopi hitam untuk menahan kantuk makanya ia teman begadang yang baik. Kedua, kopi, khususnya yang hitam dan tanpa gula, adalah karib rokok. Makanya, sampai detik ini, masih ada aja orang yang memandang minuman ini tidak membawa manfaat. Padahal, sudah banyak penelitian yang menemukan fakta manfaat kopi hitam bagi kesehatan itu ada.  Tapi tetap saja, kopi harus dikonsumsi dengan takaran yang aman. Bagi beberapa orang, terlalu banyak mengonsumsinya bisa membuat perut kembung sampai asam lambung nanjak banget.

 

demo slot

 

 

Nah, berikut 3 manfaat kopi hitam bagi kesehatan yang belum disadari masyarakat.

 

#1 Salah 1 manfaat kopi hitam adalah membantu kinerja otak

Manfaat pertama adalah membantu kesehatan dan kinerja otak manusia. Sudah terbukti bahwa kopi bisa membantu untuk meningkatkan konsentrasi.  Kafein yang terdapat dalam kopi, mampu meningkatkan konsentrasi. Karena kafein mengandung stimulan untuk sistem saraf pusat otak. Kandungan itu efektif untuk meningkatkan konsentrasi manusia saat beraktivitas.

 

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa jika mengonsumsinya dengan takaran yang tepat, kopi hitam bisa meningkatkan daya ingat. Penelitian lain menjelaskan bahwa minum kopi hitam bisa membantumu memperbaiki mood juga.

 

online slot

#2 Mampu mengurangi risiko Alzheimer

Alzheimer adalah penyakit yang menyerang sistem memori otak manusia, biasanya akan membuat  penurunan daya ingat.  Alzheimer tidak hanya menyerang orang-orang tua. Saat ini, remaja dan orang dewasa pun juga bisa menjadi penderita Alzheimer. Kopi membawa manfaat yang luar biasa. Kandungan kafein di dalam kopi, bisa membantu mengurangi dampak serangan Alzheimer. Tapi kudu dikonsumsi dengan takaran yang aman.

 

slot yang lagi gacor

 

 

#3 Mengurangi risiko diabetes

Mengurangi resiko penyakit diabetes. UCLA School of Public Health and Medicine pernah menggelar survei pada 2011 sebagai pembuktian. Responden survei tersebut adalah 700 perempuan. Hasil surveinya menunjukkan bahwa responden yang rutin ngopi, memiliki risiko diabetes tipe 2 yang lebih rendah.

Penelitian lain juga menunjukkan, mengonsumsi kopi tanpa gula dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2.

Sementara itu, pada 2009, terdapat penelitian yang menyebutkan bahwa secangkir kopi bisa mengurangi risiko penyakit diabetes tipe 2 sampai 7%.

 

Jadi, sudah ngopi hari ini?

 

Baca juga : Perbedaan Kopi Robusta dan Arabika.